sebenarnya apa itu resiko? Resiko bukanlah sebuah ancaman justru karena resiko itulah yang membuat segala hal menjadi diperjuangkan
Sebenarnya apa yang membuat kita takut berhenti kerja dari perusahaan dan kemudian usaha sendiri dan hal ini benar-benar terjadi?
kenapa mesti takut toh selama ini kita sendiri yang selalu mengeluh dengan pekerjaan yang membosankan itu, apakah tidak ada keberanian??
apa kita tidak lihat bagaimana mereka mendirikan perusahaan yang isi produknya jelas jelas merusak kesehatan dengan membuang limbahnya di udara terbuka, panas dan pengap udara lingkungan di sekitarnya diakibatkan masa bodohnya dengan lingkungan dan selalu berdalih demi meningkatkan kesejahteraan karyawannya. mereka tetap saja membuka perusahaannya karena keberaniannya
apa kita mengira bahwa mereka membuka perusahaannya untuk pekerja??? Bukan mereka membuka lahan pekerjaan untuk mempercepat kekayaannya dia dan cita-citanya dia yang ingin dia kejar
apa masih belum sadar dengan banyaknya outsorching dan karyawan kontrak? Apakah ini yang akan kita pertahankan yang setelah tenaga dan fikiran terkuras lantas habis manis sepah dibuang.
rezeki dari pintu langit itu melebihi luasnya lautan, namun hanya saja tempat yang kita bawa hanya sebatas cangkir, dan kita tidak mau merubahnya menjadi ember atau drum atau mungkin danau
lantas apa yang membedakan orang sukses dengan orang pas-pasan? Adalah keberanian menanggung resiko tapi saya yakin resiko itu sendiri tak lebih besar dari keberanian kita yang harus ditanggung
so… masih fikir-fikir?? Ambillah resiko itu mulailah dengan hal yang akan membuat kita sukses, jadilah ember drum atau danau.
jangan di tunda!!!!
Sebenarnya apa yang membuat kita takut berhenti kerja dari perusahaan dan kemudian usaha sendiri dan hal ini benar-benar terjadi?
kenapa mesti takut toh selama ini kita sendiri yang selalu mengeluh dengan pekerjaan yang membosankan itu, apakah tidak ada keberanian??
apa kita tidak lihat bagaimana mereka mendirikan perusahaan yang isi produknya jelas jelas merusak kesehatan dengan membuang limbahnya di udara terbuka, panas dan pengap udara lingkungan di sekitarnya diakibatkan masa bodohnya dengan lingkungan dan selalu berdalih demi meningkatkan kesejahteraan karyawannya. mereka tetap saja membuka perusahaannya karena keberaniannya
apa kita mengira bahwa mereka membuka perusahaannya untuk pekerja??? Bukan mereka membuka lahan pekerjaan untuk mempercepat kekayaannya dia dan cita-citanya dia yang ingin dia kejar
apa masih belum sadar dengan banyaknya outsorching dan karyawan kontrak? Apakah ini yang akan kita pertahankan yang setelah tenaga dan fikiran terkuras lantas habis manis sepah dibuang.
rezeki dari pintu langit itu melebihi luasnya lautan, namun hanya saja tempat yang kita bawa hanya sebatas cangkir, dan kita tidak mau merubahnya menjadi ember atau drum atau mungkin danau
lantas apa yang membedakan orang sukses dengan orang pas-pasan? Adalah keberanian menanggung resiko tapi saya yakin resiko itu sendiri tak lebih besar dari keberanian kita yang harus ditanggung
so… masih fikir-fikir?? Ambillah resiko itu mulailah dengan hal yang akan membuat kita sukses, jadilah ember drum atau danau.
jangan di tunda!!!!
TERIMA KASIH UNTUK WEJANGANNYA ...
BalasHapussangat memotifasi gan....salam kenal..
BalasHapus